Optimasi Situs Berita untuk Google dan Pembaca

1. Relevansi Konten
   Pastikan judul dan isi artikel menggunakan kata kunci yang sesuai dengan tren pencarian saat itu.
2. Kredibilitas dan Otoritas Penulis
   Tambahkan biodata jurnalis, tautan ke profil, serta sumber data resmi. Google memprioritaskan media dan penulis yang tepercaya.
3. Kecepatan dan Kesegaran Berita (Freshness)
   Berita terbaru lebih disukai Google. Gunakan timestamp, perbarui artikel saat ada perkembangan, dan tampilkan versi update.
4. Struktur dan Kejelasan (Prominence)
   Headline harus tegas, mudah dibaca, dan menggambarkan inti berita. Gunakan gambar resolusi tinggi dan deskripsi jelas.
5. Lokasi dan Bahasa
   Gunakan tag hreflang dan penyesuaian geografis agar berita muncul di lokasi target. Ini sangat penting untuk media lokal di Indonesia.
6. Kualitas Pengalaman Pengguna (UX)
   Desain situs yang bersih, cepat, dan responsif di mobile meningkatkan dwell time serta menurunkan bounce rate.

Selain itu, faktor teknis seperti struktur data schema, link internal yang kuat, serta tidak adanya error crawl atau redirect juga sangat menentukan.
Gunakan format JSON-LD dengan tipe NewsArticle agar artikel lebih mudah dikenali Google.

10 Strategi SEO Berita Terbukti Efektif

Berikut 10 praktik terbaik yang sudah digunakan oleh banyak media global, kini bisa Anda terapkan di redaksi Indonesia.

1. Publikasikan Lebih Dulu, Sempurnakan Nanti

Saat berita besar muncul, kecepatan menentukan visibilitas. Terbitkan versi awal dengan informasi inti, lalu perbarui secara bertahap.
Contoh: Artikel singkat 100 kata dengan judul kuat sering kali lebih cepat muncul di Top Stories dibanding berita sempurna yang diterbitkan 10 menit kemudian.

2. Gunakan Structured Data

Tambahkan markup NewsArticle, author, dan datePublished agar mesin pencari memahami konteks artikel.

3. Gunakan Gambar Berkualitas

Google Discover sangat bergantung pada visual. Gunakan gambar landscape minimal 1200px dengan alt text dan caption deskriptif.

4. Buat Profil Penulis yang Kredibel

Tampilkan halaman bio jurnalis lengkap dengan foto dan akun media sosial. Ini memperkuat sinyal E-E-A-T.

5. Pantau Aktivitas Googlebot

Gunakan laporan Crawl Stats di Search Console untuk memantau seberapa cepat artikel Anda diindeks. Bila frekuensi crawl menurun, periksa file robots.txt atau server.

6. Hidupkan Kembali Artikel Evergreen

Berita bertema panjang seperti pemilu, ekonomi, atau cuaca bisa diperbarui dengan data terbaru alih-alih membuat artikel baru. Google menyukai pembaruan konten yang relevan.

7. Tulis Judul yang Informatif dan Jelas

Gunakan kata kerja aktif dan hindari judul samar.
Contoh: “DPR Sahkan RUU Perlindungan Data Pribadi, Ini Dampaknya” lebih baik daripada “RUU Baru Disahkan.”

8. Bangun Hub Antarartikel (Topic Hub)

Tautkan artikel yang saling terkait menggunakan kategori atau tag tematik seperti politik nasional atau ekonomi global untuk membangun otoritas topik.

9. Gunakan Tag Canonical

Jangan duplikasi berita dengan URL berbeda. Gunakan canonical untuk menghindari persaingan antarhalaman di situs sendiri.

10. Audit Teknis Secara Rutin

Periksa kecepatan, kode, dan broken link setiap minggu. Perbaikan kecil di homepage bisa mempercepat proses indeks semua artikel berita.