- Pembaca kamu kesulitan menulis artikel SEO → berikan panduan langkah demi langkah.
- Mereka ingin meningkatkan trafik → berikan strategi promosi blog yang terbukti berhasil.
Gunakan juga keyword panjang (long-tail keywords) seperti “cara menulis artikel SEO untuk pemula 2025”. Kata kunci seperti ini memiliki volume pencarian lebih rendah, tapi tingkat konversinya jauh lebih tinggi karena audiensnya lebih spesifik.
3. Jaga Tingkat Keterbacaan (Readability) di Level SMP
Salah satu faktor penting agar artikelmu disukai pembaca dan Google adalah kemudahan dibaca.
Google menyukai artikel yang ramah pembaca. Idealnya, tulis dengan tingkat keterbacaan setara kelas 8 SMP atau skor di atas 60 pada skala 0–100.
Berikut tips meningkatkan readability:
- Gunakan kalimat pendek dan sederhana (maksimal 20 kata)
- Hindari istilah teknis berlebihan (jargon)
- Gunakan kata transisi seperti “karena itu”, “jadi”, “selain itu”
- Gunakan kalimat aktif agar lebih hidup
- Periksa ejaan dan tata bahasa menggunakan Grammarly atau LanguageTool
Kamu juga bisa menggunakan alat seperti Hemingway Editor, Readable.io, dan Readability Test Tool.
Semakin mudah artikelnya dibaca, semakin lama pengunjung bertahan — dan ini meningkatkan sinyal SEO di mata Google.
4. Gunakan Formula 4P untuk Menulis Secara Persuasif
Blogger yang sukses tahu bahwa SEO saja tidak cukup. Kamu juga harus bisa membujuk pembaca untuk melakukan tindakan, seperti membaca lebih jauh, klik tautan, atau membeli produk.
Gunakan formula klasik 4P (Promise – Picture – Prove – Push):
- Promise (Janji)
Mulailah dengan janji yang kuat di headline atau paragraf pertama. Misalnya:
“Ingin tahu cara membuat blogmu muncul di halaman pertama Google dalam 30 hari?” - Picture (Gambarkan)
Buat pembaca membayangkan hasil yang akan mereka dapatkan.
“Bayangkan setiap artikelmu dibaca ribuan orang dan dibagikan di media sosial.” - Prove (Buktikan)
Gunakan data, testimoni, atau studi kasus untuk membuktikan bahwa solusi yang kamu tawarkan benar-benar berhasil. - Push (Dorong)
Akhiri dengan ajakan bertindak (CTA).
“Coba optimasi artikelmu hari ini dan lihat peningkatannya minggu depan!”
Formula ini sangat efektif untuk meningkatkan engagement dan konversi dari pembaca blog.
5. Gunakan “Bucket Brigades” untuk Menjaga Pembaca Tetap Bertahan
Salah satu rahasia copywriter profesional adalah teknik bucket brigades — kalimat pendek yang memancing pembaca untuk lanjut membaca paragraf berikutnya.
Contohnya:
- “Tapi tunggu dulu…”
- “Inilah bagian terbaiknya…”
- “Coba perhatikan ini…”
- “Kamu pasti penasaran, kan?”
- “Sekarang kita bahas lebih dalam.”
Teknik ini sederhana tapi efektif untuk menurunkan bounce rate dan meningkatkan waktu baca rata-rata di blogmu.
Kamu bisa mengecek hasilnya lewat Google Analytics, terutama pada metrik average time on page.
[…] Cara Menulis Artikel SEO Copywriting yang Menarik dan Menghasilkan Trafik […]