spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

18 Inspirasi Konten TikTok untuk Brand dan UMKM Indonesia


jelajahtechno.com — TikTok telah menjadi salah satu platform paling populer di dunia, termasuk di Indonesia. Dengan lebih dari 1,5 miliar pengguna aktif bulanan, aplikasi ini bukan hanya tempat hiburan, tetapi juga sarana bisnis yang efektif untuk menjangkau pelanggan baru.

Banyak brand lokal maupun UMKM yang berhasil meningkatkan penjualan hanya dengan konten TikTok yang kreatif. Tapi pertanyaannya: Konten seperti apa yang disukai pelanggan?

Artikel ini akan membahas 18 ide video TikTok terbaik di 2025 yang bisa Anda gunakan untuk membangun komunitas, meningkatkan engagement, dan mendorong penjualan.

1. Human Moments (Konten yang Lebih Personal)

Pengguna TikTok menyukai sisi manusiawi dari sebuah brand. Tunjukkan siapa orang di balik bisnis Anda. Misalnya, pemilik usaha bisa berbagi cerita singkat tentang perjalanan merintis bisnis atau membagikan aktivitas sehari-hari di balik layar.

📌 Contoh: Pemilik brand sabun handmade di Bandung membagikan momen haru saat produk pertamanya laris di pasar online.

Tren di TikTok datang dan pergi dengan cepat. Manfaatkan lagu viral, hashtag populer, atau event musiman untuk membuat konten yang relevan.

📌 Tips: Gunakan fitur Trend Discovery TikTok untuk melihat tren terkini. Pastikan tren tersebut sesuai dengan audiens dan produk Anda.

3. Menunjukkan Proses Kreatif

Video yang memperlihatkan proses pembuatan produk sering kali menarik jutaan views. Orang suka melihat detail bagaimana produk dibuat, dikemas, atau didesain.

📌 Contoh: UMKM kerajinan batik bisa membuat video proses pewarnaan kain dengan teknik tradisional.

4. Video Inspirasi

Selain produk, bagikan juga konten yang sesuai dengan visi dan nilai brand. Konten inspirasi dapat berupa kutipan motivasi, gaya hidup sehat, atau tips ramah lingkungan.

📌 Contoh: Brand minuman sehat bisa membuat video tentang pentingnya menjaga hidrasi dengan backsound musik inspiratif.

Baca juga : Rahasia Durasi Video TikTok Terbaik untuk Engagement Tinggi

5. Sneak Peek (Teaser Produk Baru)

Berikan bocoran produk atau koleksi terbaru. Hal ini akan menciptakan rasa penasaran dan membuat audiens menunggu peluncuran produk Anda.

📌 Contoh: Brand fashion lokal menampilkan cuplikan koleksi jilbab edisi Lebaran sebelum resmi dirilis.

6. Video Q&A (Tanya Jawab)

Manfaatkan fitur Q&A TikTok untuk menjawab pertanyaan konsumen. Format ini memperlihatkan bahwa Anda peduli terhadap audiens dan terbuka terhadap interaksi.

📌 Tips: Buat playlist khusus Q&A agar pelanggan bisa menonton ulang jawaban Anda kapan saja.

7. Ask Your Audience (Tanya Balik ke Audiens)

Libatkan audiens dengan bertanya pendapat mereka. Misalnya: “Warna mana yang cocok untuk produk baru kami, biru atau merah?”

📌 Keuntungan: Selain engagement meningkat, Anda juga mendapat masukan langsung dari target pasar.

8. Konten Edukatif

Buat video singkat yang berisi tips, fakta menarik, atau tutorial terkait produk atau industri Anda. Edukasi ringan biasanya lebih mudah diterima audiens.

📌 Contoh: Toko skincare membagikan tips “Cara memilih sunscreen sesuai jenis kulit.”

9. Behind-the-Scenes (Di Balik Layar)

Menunjukkan kegiatan tim atau proses persiapan bisa membuat brand lebih relatable.

📌 Contoh: Kafe lokal membagikan momen barista saat mencoba resep minuman baru sebelum dijual.

10. Vlog & Recap

Gunakan format vlog untuk menceritakan kegiatan harian, mingguan, atau recap event. Konten ini terasa lebih personal dan sering disukai audiens.

📌 Contoh: Brand aksesoris membuat recap acara bazar UMKM tempat mereka ikut serta.

11. Kolaborasi dengan Kreator

Bekerja sama dengan influencer atau kreator TikTok bisa memperluas jangkauan audiens. Pilih kreator yang relevan dengan niche bisnis Anda.

📌 Contoh: Brand kosmetik menggandeng beauty influencer lokal untuk membuat tutorial makeup dengan produknya.

12. StoryTime (Berbagi Cerita)

Konten dengan narasi cerita sering kali membuat penonton betah. Ceritakan kisah nyata, misalnya pengalaman lucu pelanggan, atau perjalanan brand Anda.

📌 Tips: Gunakan gaya bahasa santai agar terasa natural.

13. Video Perkenalan Brand

Video perkenalan selalu efektif, terutama untuk menarik follower baru. Ceritakan siapa Anda, apa yang Anda jual, dan apa keunikan brand Anda.

📌 Contoh: Brand kopi lokal memperkenalkan diri dengan tagline “Dari petani kopi untuk pecinta kopi Indonesia.”

14. Tips & Tricks

Bagikan life hack sederhana yang relevan dengan produk Anda. Konten seperti ini mudah dibagikan dan sering masuk FYP.

📌 Contoh: Toko peralatan rumah tangga membagikan trik “Cara menyimpan bumbu dapur agar awet lebih lama.”

15. Duet & Stitch

Gunakan fitur Duet dan Stitch untuk menanggapi video populer atau menambahkan nilai pada konten orang lain.

📌 Contoh: Brand olahraga melakukan duet dengan kreator yang sedang workout, lalu menambahkan tips pemanasan sebelum olahraga.

16. Tutorial Produk

Video tutorial menjelaskan cara menggunakan produk dengan benar. Konten ini sangat efektif untuk mengedukasi calon pelanggan.

📌 Contoh: Brand hijab membagikan tutorial cara styling hijab pashmina untuk acara formal.

17. Livestream

Siarkan langsung untuk membangun interaksi real-time dengan audiens. Anda bisa menggunakan live untuk meluncurkan produk, memberikan promo, atau menjawab pertanyaan.

📌 Tips: Sediakan giveaway kecil untuk meningkatkan partisipasi penonton.

18. POV (Point of View)

POV videos adalah format populer di TikTok karena terasa personal dan relatable. Buat video dari sudut pandang pelanggan untuk membangun kedekatan.

📌 Contoh: “POV: Kamu baru pertama kali mencoba minuman matcha kami, dan ini reaksinya.”

Baca juga : Cara Menggunakan TikTok AI Voice agar Konten Lebih Menarik

Kesimpulan: Eksperimen dan Konsistensi adalah Kunci

Ada banyak cara membuat konten TikTok yang menarik. Namun, yang paling penting adalah eksperimen, konsistensi, dan mendengarkan audiens Anda.

Jangan takut mencoba format baru, ikut tren, atau membuat cerita personal. Dengan begitu, konten Anda lebih mudah masuk FYP, meningkatkan engagement, dan mendorong penjualan.

FAQ Seputar Ide Video TikTok

1. Konten apa yang paling banyak views di TikTok?
Konten hiburan seperti video lucu, relatable, dan tren musik biasanya mendapat banyak views. Namun, konten edukasi dan tutorial juga memiliki audiens yang besar.

2. Apakah semua tren TikTok cocok untuk bisnis?
Tidak semua. Pilih tren yang relevan dengan audiens dan produk Anda agar tetap sesuai branding.

3. Bagaimana cara tahu ide konten yang cocok untuk audiens saya?
Gunakan analitik TikTok untuk melihat video mana yang performanya bagus. Dengarkan feedback dari komentar audiens.

4. Apakah perlu posting tiap hari di TikTok?
Tidak wajib, tapi konsistensi penting. Idealnya 3–5 kali per minggu agar tetap relevan.

5. Apa ide video pertama untuk akun brand baru?
Video perkenalan brand, pemilik, atau produk adalah pilihan terbaik untuk memulai.

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Popular Articles