---

jelajahtechno.com — Persaingan bisnis online semakin ketat, terutama bagi UMKM di Indonesia. Untuk bisa bersaing, website bisnis Anda harus mudah ditemukan calon pelanggan di Google. Inilah mengapa SEO (Search Engine Optimization) menjadi kunci penting agar trafik meningkat, brand makin dikenal, dan penjualan bertambah.

Berikut 12 praktik SEO terbaik yang bisa langsung Anda terapkan di website bisnis tanpa perlu keahlian coding yang rumit.

1. Optimalkan URL Halaman

URL adalah alamat dari sebuah halaman website. URL yang rapi, singkat, dan relevan memudahkan Google membaca konten Anda.
Tips:

• Gunakan URL pendek dan mengandung kata kunci utama.
• Hindari kata-kata tidak perlu seperti dan, untuk, atau angka tahun.
• Contoh: tokokue.com/resep-kue-coklat lebih baik daripada tokokue.com/resep-kue-coklat-lezat-untuk-2022.

Dengan begitu, halaman tetap relevan dalam jangka panjang dan tidak perlu diganti setiap tahun.

2. Gunakan Metadata dengan Tepat

Metadata adalah judul dan deskripsi singkat yang muncul di hasil pencarian Google.

• Meta title → judul biru di Google (maksimal 65 karakter).
• Meta description → deskripsi singkat (maksimal 155 karakter).

Tips:

• Masukkan kata kunci di awal judul.
• Tambahkan CTA (call-to-action) di meta description, seperti “Pesan sekarang” atau “Baca selengkapnya”.
• Buat setiap halaman punya meta title & meta description unik.

Baca juga : 8 Kesalahan SEO Etsy yang Harus Dihindari Seller Pemula

3. Perhatikan Kecepatan Website

Google menilai kecepatan website melalui Core Web Vitals (CWV). Website yang lambat membuat pengunjung pergi (bounce rate tinggi).

Cara mempercepat website:

• Kompres ukuran gambar sebelum upload.
• Gunakan plugin lazy loading di WordPress.
• Pilih hosting yang cepat dan stabil.

Target waktu ideal: halaman terbuka di bawah 3 detik.

4. Cari Kata Kunci yang Tepat

Kata kunci adalah “jembatan” antara website dan pencarian pengguna.
Langkahnya:

• Lakukan riset kata kunci dengan Google Keyword Planner atau Ubersuggest.
• Gunakan long-tail keywords (3–5 kata), misalnya: “baju muslim wanita murah Bandung” lebih spesifik daripada hanya “baju muslim”.
• Letakkan kata kunci di judul, paragraf pertama, subjudul (H2/H3), dan meta.

5. Tulis Konten untuk Audiens, Bukan Robot

Konten adalah “raja” dalam SEO. Google hanya menaikkan website yang memberi manfaat nyata bagi pengunjung.

Tips menulis konten:

• Buat artikel blog minimal 700–1000 kata.
• Gunakan bahasa sederhana dan ringkas.
• Tambahkan solusi atas masalah pembaca.
• Masukkan gambar, tabel, atau video untuk meningkatkan dwell time (lama kunjungan).

Untuk halaman produk, tulis deskripsi orisinal 120–200 kata, jangan hanya copy-paste dari supplier.

6. Manfaatkan Blog untuk SEO

Blog bukan hanya sekadar artikel, tapi alat utama untuk mendatangkan trafik organik.
Kelebihan blog:

• Bisa menargetkan banyak kata kunci.
• Menambah kepercayaan audiens.
• Berpeluang mendapat backlink dari situs lain.

Contoh: Jika Anda menjual kue kering, buat artikel seperti “5 Resep Kue Kering Lebaran Favorit” atau “Cara Memilih Parcel Kue Berkualitas”.

7. Optimalkan Gambar

Gambar yang menarik bisa jadi kekuatan, tapi jika tidak dioptimalkan justru memperlambat website.

Tips:

• Tambahkan alt text berisi kata kunci (contoh: “sepatu kulit pria hitam handmade”).
• Kompres ukuran file sebelum upload.
• Gunakan minimal 3 gambar per produk.

8. Pastikan Website Mobile-Friendly

Mayoritas orang Indonesia mengakses internet lewat smartphone. Karena itu, pastikan website bisa dibuka dengan baik di layar kecil.

Gunakan desain responsive agar tampilan menyesuaikan otomatis. Cek dengan Google Mobile-Friendly Test untuk memastikan website ramah seluler.

9. Buat Sitemap dan Submit ke Google

Sitemap membantu Google mengenali struktur website Anda.

• Buat sitemap XML dengan plugin seperti Yoast SEO atau generator online.
• Submit ke Google Search Console agar halaman cepat terindeks.

10. Bangun Backlink Berkualitas

Backlink = link dari website lain menuju website Anda. Google menganggap ini sebagai “rekomendasi” bahwa konten Anda terpercaya.

Strategi backlink untuk UMKM:

• Menulis artikel tamu (guest post) di blog lain.
• Daftar ke direktori bisnis lokal (misalnya Yellow Pages atau Direktori UMKM).
• Kolaborasi dengan blogger/influencer.

Ingat: kualitas lebih penting daripada jumlah.

11. Optimasi untuk Pencarian Lokal

Bagi bisnis offline, Local SEO adalah senjata ampuh.
Langkah-langkahnya:

• Daftar di Google Business Profile (dulu Google My Business).
• Pastikan nama, alamat, dan nomor telepon konsisten (NAP consistency).
• Dorong pelanggan untuk memberi review positif.

Contoh: Warung kopi di Bandung bisa muncul di Google Maps saat orang mencari “coffee shop dekat sini”.

12. Ukur Hasil SEO Anda

SEO bukan pekerjaan sekali jadi. Harus terus dipantau.
Gunakan:

• Google Analytics → untuk melihat trafik & perilaku pengunjung.
• Google Search Console → untuk memantau kata kunci dan halaman yang tampil di pencarian.

Dengan data ini, Anda tahu mana strategi yang berhasil dan mana yang perlu ditingkatkan.

Baca juga : 10 Faktor Peringkat Pencarian Lokal Terpenting untuk Bisnis Anda

Kesimpulan

Meningkatkan SEO website UMKM tidak butuh modal besar, cukup strategi yang tepat dan konsistensi. Mulai dari optimasi URL, riset kata kunci, konten blog, hingga backlink, semuanya bisa dikerjakan secara bertahap.

Jika dilakukan dengan benar, website Anda bisa lebih mudah ditemukan calon pelanggan, trafik meningkat, dan omzet pun naik.

FAQ tentang SEO untuk UMKM

1. Berapa lama SEO bisa terlihat hasilnya?
Umumnya 3–6 bulan, tergantung kompetisi kata kunci dan konsistensi optimasi.

2. Apa lebih baik pasang iklan atau fokus SEO?
Untuk jangka pendek, iklan bisa membantu. Tapi untuk jangka panjang, SEO lebih hemat dan berkelanjutan.

3. Apakah UMKM wajib punya blog?
Tidak wajib, tapi blog sangat membantu mendatangkan trafik organik dan meningkatkan kepercayaan pelanggan.

4. Apakah backlink harus banyak?
Tidak. Lebih baik sedikit tapi berkualitas (dari situs terpercaya) dibanding banyak tapi dari situs spam.

5. Bagaimana cara tahu website sudah mobile-friendly?
Gunakan Google Mobile-Friendly Test gratis atau cek langsung di berbagai ukuran layar.

6. Apakah perlu tools berbayar untuk SEO?
Tidak selalu. Untuk pemula, cukup gunakan tools gratis seperti Google Keyword Planner, Search Console, dan Analytics.

7. Apakah setiap produk butuh halaman khusus?
Ya. Setiap produk idealnya punya halaman dengan deskripsi, gambar, dan kata kunci unik.

8. Apakah harus menulis artikel panjang?
Tidak selalu. Artikel 700–1500 kata cukup, asal relevan, berkualitas, dan menjawab pertanyaan audiens.

9. Apa itu SEO lokal?
SEO lokal adalah strategi optimasi agar bisnis lebih mudah ditemukan orang di sekitar lokasi (misalnya lewat Google Maps).

10. Apa langkah tercepat untuk mulai SEO?
Mulailah dari riset kata kunci, optimasi URL & meta, serta klaim Google Business Profile.