7) Sederhanakan Fakta Rumit
Prinsipnya: 1 paragraf 1 gagasan, 2–3 baris per paragraf, kalimat aktif, kosakata akrab.
Teknik:
- Ganti istilah teknis dengan analogi. “Kelembapan 60%” → “Udara tidak bikin kulit ketarik.”
- Pakai bullet point untuk fitur/keuntungan.
- Tutup bagian dengan 1 kalimat manfaat utama.
8) Bikin Teks Mudah Dipindai (Scannable)
Kebanyakan orang membaca cepat. Bantu mereka dengan:
- Subheading jelas (H2/H3).
- Bold pada kata kunci penting.
- List bernomor untuk langkah.
- Gambar/ikon penjelas.
Di marketplace, letakkan ringkasan spesifikasi dalam 5–7 poin di awal deskripsi.
9) Tulis Blog/Caption yang Benar-Benar Informatif
Konten informatif menarik traffic dan kepercayaan.
Format evergreen untuk blog:
- Masalah umum pelanggan (search intent).
- Solusi langkah demi langkah.
- Perbandingan opsi (plus–minus).
- Mini studi kasus.
- CTA ke produk terkait (soft selling).
Untuk caption IG: gunakan hook 2 baris pertama, lanjutkan 3–5 poin manfaat, akhiri CTA.
10) Sentuh Emosi yang Tepat
Orang membeli dengan emosi, membenarkannya dengan logika.
Beberapa emosi yang bisa kamu gunakan:
- Aman: garansi, aftersales, COD.
- Hemat: paket bundling, cicilan, ongkir.
- Bangga: buatan lokal, ramah lingkungan, social impact.
- Tenang: layanan cepat, CS responsif, panduan lengkap.
Contoh CTA emosional: “Biar kerja kamu lebih tenang, biar anak tetap aman—pilih paket X.”
11) Cari Sudut Pandang (Angle) yang Unik
Kalau semua jual “murah”, kamu menonjolnya apa? Pilih satu angle yang konsisten: cepat, spesialis, eksklusif, ramah lingkungan, personalisasi, atau layanan purna jual.
Contoh pemantapan angle:
- “Sepatu formal custom kaki lebar—tetap rapi, tetap nyaman.”
- “Kopi single origin dari petani mitra—setiap cangkir mendukung panen berikutnya.”
12) Edit Ketat: Ejaan, Alur, dan Ajakan
Sebelum tayang, lakukan “3-Kali Cek”:
- Cek ejaan dan tanda baca (pakai Grammarly/LanguageTool, lalu baca keras-keras).
- Cek alur: judul → masalah → solusi → bukti → CTA.
- Cek CTA: satu tujuan utama per konten, tombol/tautan jelas.
Tip praktis: setelah menulis, istirahat 30 menit. Baca ulang dengan sudut pandang pelanggan baru.
Mini Framework yang Bisa Langsung Dipakai
Formula PAS (Problem–Agitate–Solution) untuk Caption/WA
Problem: “Sering telat kirim karena stok berantakan?”
Agitate: “Akibatnya rating turun, pelanggan kabur, omzet merosot.”
Solution: “Pakai rak barcode + SOP picking kami. Gratis template dan panduan, siap pakai.”
[…] 12 Cara Copywriting Sukses, Wajib Diketahui Pemilik Bisnis Kecil […]